Site icon Cenderawasih Pos

Program Si-Ipar Buka Akses Pendidikan Bagi Anak Putus Sekolah 

Anggota Satgas Ops Rasaka Cartenz wilayah Intan Jaya, Briptu Stefanus O Yenusi,  saat mengajar anak-anak di Mako Polek Sugapa, Sabtu (5/8) (FOTO:Humas for Cepos)

JAYAPURA-Anggota Satgas Ops Rasaka Cartenz wilayah Intan Jaya, Briptu Stefanus O Yenusi, terus berperan aktif dalam memberikan pendidikan kepada anak-anak di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Kegiatan ini berperan penting membuka akses penduduk bagi anak yang putus sekolah dan belum bersekolah.

  Kali ini implementasi Program Si-Ipar berlangsung di Mako Polsek Sugapa, pada Sabtu (5/8). Sebanyak 10 anak yang diajar Briptu Yenusi. Mereka sangat antusias mengikuti setiap materi pembelajaran.

  Dalam sesi pembelajaran, Briptu Yenusi dengan penuh semangat memberikan materi tentang menulis dan membaca kepada para anak binaannya. Anak-anak menunjukkan keterlibatan yang tinggi dalam mengikuti pembelajaran yang diberikan oleh Anggota Satgas Ops Rasaka Cartenz.

  “Adik-adik yang putus sekolah dan tidak sekolah sangat memahami dan mengerti bagaimana cara membaca dengan baik dan benar,” ungkap Briptu Yenusi.

   Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom menyatakan Program Si-Ipar merupakan salah satu upaya dari Satgas Rasaka Polda Papua demi membantu pemerintah daerah setempat dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), khususnya di bidang pendidikan.

  “Program ini menunjukkan komitmen Polri dalam mencerdaskan anak-anak Papua. Selain itu, upaya ini demi memacu kualitas IPM Provinsi Papua Tengah yang lebih baik,” tuturnya.

   Ia menambahkan, Program Si-Ipar bermanfaat karena membuka akses pendidikan bagi anak-anak yang putus sekolah dan tidak sekolah sehingga mereka dapat berkontribusi positif bagi kemajuan dan pembangunan daerah setempat. (tri)

Exit mobile version