Site icon Cenderawasih Pos

Ukir Sejarah di Hari Pahlawan, Intip Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17

Pemain timnas Indonesia U-17 saat menjalani latihan dalam persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 2023. (pssi)

JAKARTA-Hari yang penuh sejarah itu tiba juga, di mana Indonesia untuk kali pertamanya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

Sejarah itu tentu bakal semakin sempurna ditorehkan jika Ekuador U-17, sang lawan perdana, bisa ditumbangkan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, malam ini.

Untuk urusan rekam jejak di level ini, Indonesia dan Ekuador bak langit dan bumi, Garuda Muda merupakan tim debutan di ajang Piala Dunia U-17.

Bandingkan dengan sang lawan yang sudah tampil dalam enam edisi, dengan prestasi terbaik dua kali lolos ke perempat final, masing-masing pada edisi 1995 dan 2015.

Di usia sebelia mereka, Bima Sakti selaku pelatih Timnas Indonesia U-17 sadar bahwa anak asuhnya bakal grogi menjalani pertandingan tersebut.

“Nervous pasti ada. Sekelas Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo saja bisa tegang saat menghadapi suatu pertandingan. Tapi, saya minta semua pemain harus saling support. Karena kekuatan kami adalah kebersamaan,” terang pelatih 46 tahun itu.

Striker Indonesia U-17 Arkhan Kaka juga mengaku tidak tertekan, malah antusias. Dia juga memastikan semua rekan setim dalam mental yang bagus.

“Semua persiapan lancar. Semoga kami bisa meraih hasil maksimal,” kata striker Persis Solo tersebut.

Di kubu lawan, Arkhan tahu ada beberapa pemain yang patut diwaspadai.

Ada kiper Cristhian Loor dan gelandang Keny Arroyo. Dua pemain Independiente del Valle itu sudah tampil di Copa Libertadores U-20 musim ini.

“Mereka adalah tim yang bagus. Ekuador juga punya semangat dan kerja tim yang baik. Tapi, kami bisa melawan itu dengan kompak dan semangat yang sama dengan mereka,” jelas pemain asli Blitar, Jawa Timur, itu.

Sementara Bima Sakti meminta semua pemain untuk habis-habisan demi mengukir sejarah.

“Mohon dukungan dari semuanya. Mulai dari masyarakat pencinta sepak bola Indonesia, pemirsa di televisi, maupun suporter yang hadir di GBT,” tegas Bima Sakti.

Di sisi lain, pelatih Ekuador U-17 Diego Martinez mengaku tidak cemas dengan tekanan penonton. Bagi dia, ada satu hal yang lebih membuatnya khawatir, yakni ancaman teknis dari Indonesia U-17.

“Skuad Indonesia U-17 ini memiliki beberapa pemain dengan kecepatan tinggi. Mereka juga bisa menguasai bola dengan baik. Itu yang harus kami antisipasi,” katanya.

Namun, Martinez mengaku tidak mengetahui semua pemain Indonesia. “Jadi, kami tidak bisa mengukur bagaimana kekuatan mereka yang sesungguhnya. Tapi, yang jelas, saya yakin mereka bisa bersaing dalam ajang Piala Dunia kali ini. Kami harus hati-hati,” ucapnya.

Prediksi Pemain

Indonesia U-17 (4-3-3): 1-Ikram Al Giffari (g); 12-Welber Jardim, 14-Sultan Zaky, 21-Iqbal Gwijangge (c), 3-Tonci Ramandei; 7-Figo Dennis, 16-Amar Brkic, 10-Ji Da-bin; 17-Nabil Asyura, 8-Arkhan Kaka, 11-Riski Afrisal

Pelatih: Bima Sakti

Ekuador U-17 (4-3-3): 1-Cristian Loor (g); 3-Ivis David, 4-Jesus David, 6-Elkin Ruiz, 17-Snaider Amir; 13-Rooney Anderson, 5-Jairi Joel Reyes, 15-Juan Rodriguez; 10-Michael Alessandro (c), 7-Keny Arroyo, 9-Erick Smith

Pelatih: Diego Martinez

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Exit mobile version