JAYAPURA- Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Papua, dr. Aaron Rumainum, M.Kes., memberikan perkembangan terkini seputar pelaksanaan vaksinasi tahap pertama – termin pertama bagi tenaga kesehatan di tiga kabupaten/kota.
Berdasarkan data yang disampaikan, diketahui bahwa untuk Kota Jayapura, dari target 3.463 peserta vaksinasi, yang sudah divaksin barulah 115 orang, peserta yang batal divaksin berjumlah 18 orang, dan yang mengalami pending divaksin mencapai 11 orang, dengan persentase 3,84 persen dan berada di urutan ke-67 dari total 92 kabupaten/kota sasaran vaksinasi tahap pertama – termini pertama ini.
Sedangkan untuk dua kabupaten lainnya, yakni Kabupaten Jayapura dengan target 984 penerima vaksin, dan Kabupaten Mimika dengan target 2,560 penerima vaksin, belum memiliki catatan pelaksanaan vaksinasi dari data yang disampaikan.
Hal ini berkaitan dengan masih dilakukannya pelatihan bagi vaksinator yang dilakukan secara virtual selama 3 hari, mulai Senin (18/1) hingga Rabu (20/1) kemarin. Setelah pelatihan vaksinator ini dilakukan barulah dilaksanakannya vaksinasi di dua kabupaten ini.
“Kita latih 100 vaksinator di Mimika dan 100 vaksinator di Kabupaten Jayapura. Pelatihannya ada 2 angkatan, jadi sekiranya 400 orang, mulai tanggal 18 Januari (Senin lalu). Akhir Januari ini kami targetkan vaksinasi selesai, sebelum masuk pada termin kedua di awal Februari,” terang dr. Aaron Rumainum, M.Kes., Rabu (20/1) kemarin. (gr/gin)
dr. Aaron Rumainum ( FOTO: Yewen/Cepos)
JAYAPURA- Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Papua, dr. Aaron Rumainum, M.Kes., memberikan perkembangan terkini seputar pelaksanaan vaksinasi tahap pertama – termin pertama bagi tenaga kesehatan di tiga kabupaten/kota.
Berdasarkan data yang disampaikan, diketahui bahwa untuk Kota Jayapura, dari target 3.463 peserta vaksinasi, yang sudah divaksin barulah 115 orang, peserta yang batal divaksin berjumlah 18 orang, dan yang mengalami pending divaksin mencapai 11 orang, dengan persentase 3,84 persen dan berada di urutan ke-67 dari total 92 kabupaten/kota sasaran vaksinasi tahap pertama – termini pertama ini.
Sedangkan untuk dua kabupaten lainnya, yakni Kabupaten Jayapura dengan target 984 penerima vaksin, dan Kabupaten Mimika dengan target 2,560 penerima vaksin, belum memiliki catatan pelaksanaan vaksinasi dari data yang disampaikan.
Hal ini berkaitan dengan masih dilakukannya pelatihan bagi vaksinator yang dilakukan secara virtual selama 3 hari, mulai Senin (18/1) hingga Rabu (20/1) kemarin. Setelah pelatihan vaksinator ini dilakukan barulah dilaksanakannya vaksinasi di dua kabupaten ini.
“Kita latih 100 vaksinator di Mimika dan 100 vaksinator di Kabupaten Jayapura. Pelatihannya ada 2 angkatan, jadi sekiranya 400 orang, mulai tanggal 18 Januari (Senin lalu). Akhir Januari ini kami targetkan vaksinasi selesai, sebelum masuk pada termin kedua di awal Februari,” terang dr. Aaron Rumainum, M.Kes., Rabu (20/1) kemarin. (gr/gin)
