Thursday, April 25, 2024
31.7 C
Jayapura

Dua Faktor Mendasar Peningkatan Kasus Positif

JAYAPURA- Juru Bicara Satgas Covid 19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., menyebutkan bahwa terdapat dua hal mendasar mengapa terus terjadi peningkatan kasus di Provinsi Papua. Pertama, tidak lain merupakan kerja dari petugas kesehatan, termasuk petugas surveilans dan petugas laboratorium yang bekerja luar biasa sehingga menemukan  kasus Covid-19 secara dini.

“Saya melihat kerja luar biasa dari teman-teman petugas kesehatan dalam hal 3T (trace, test, treat; cari, tes, dan rawat). Dengan kata lain, kita tidak mungkin menemukan kasus kalau kita tidak mencari. Kalau ada peningkatan kasus positif, itu karena kita menemukan kasus,” terang dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., Minggu (7/6) kemarin.

 Namun, di samping itu, dr. Sumule juga menyebutkan bahwa faktor kesadaran masyarakat juga dapat memicu peningkatan kasus. Memang kalau dikaitkan dengan angka pasien meninggal dunia di Papua, tergolong rendah. Namun, masyarakat pun  sangat diharapkan kesadarannya untuk bersama melawan Covid-19 di Papua.

Baca Juga :  Pemprov Segera Dikirim Data Honorer ke Kemenpan

“Masyarakat masih menganggap bahwa Covid-19 ini penyakit biasa, sehingga menganggap enteng. Protokol kesehatan pun belum sepenuhnya dilaksanakan. Namun sangat diperlukan kesadaran masyarakat untuk melawan Covid-19,” pungkasnya. (gr/ary)

JAYAPURA- Juru Bicara Satgas Covid 19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., menyebutkan bahwa terdapat dua hal mendasar mengapa terus terjadi peningkatan kasus di Provinsi Papua. Pertama, tidak lain merupakan kerja dari petugas kesehatan, termasuk petugas surveilans dan petugas laboratorium yang bekerja luar biasa sehingga menemukan  kasus Covid-19 secara dini.

“Saya melihat kerja luar biasa dari teman-teman petugas kesehatan dalam hal 3T (trace, test, treat; cari, tes, dan rawat). Dengan kata lain, kita tidak mungkin menemukan kasus kalau kita tidak mencari. Kalau ada peningkatan kasus positif, itu karena kita menemukan kasus,” terang dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., Minggu (7/6) kemarin.

 Namun, di samping itu, dr. Sumule juga menyebutkan bahwa faktor kesadaran masyarakat juga dapat memicu peningkatan kasus. Memang kalau dikaitkan dengan angka pasien meninggal dunia di Papua, tergolong rendah. Namun, masyarakat pun  sangat diharapkan kesadarannya untuk bersama melawan Covid-19 di Papua.

Baca Juga :  Gubernur Siapkan Pengganti Kepala Daerah yang Masa Jabatannya Berakhir

“Masyarakat masih menganggap bahwa Covid-19 ini penyakit biasa, sehingga menganggap enteng. Protokol kesehatan pun belum sepenuhnya dilaksanakan. Namun sangat diperlukan kesadaran masyarakat untuk melawan Covid-19,” pungkasnya. (gr/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya