Friday, April 26, 2024
25.7 C
Jayapura

Dinkes Papua Akui Permintaan Vaksin Mulai Meningkat

JAYAPURA – Terkait dengan situasi saat ini, permintaan vaksin semakin meningkat, Dinas Kesehatan Provinsi Papua pastikan ketersediaan vaksin di Papua aman.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Papua dr. Aaron Rumainum, M.Kes., mengatakan stok vaksinasi Covid-19 Provinsi Papua masih aman total vaksinasi Sinovac saat ini sebanyak 800.100 dosis

“Khususnya untuk vaksin Sinovac stok masih sangat aman, yaitu dari total dosis yang tersedia untuk Papua sebelumnya 735.900 dosis bertambah menjadi 800.100 dosis, yang telah disuntikkan sebanyak 540.791 suntikan,” jelasnya kepada Cenderawasih Pos, Senin (5/8) kemarin.

Lanjutnya, dengan jumlah vaksin saat ini, bisa dipastikan bahwa Papua memiliki vaksin yang cukup sehingga masyarakat diminta terus mau melakukan vaksin

Baca Juga :  Daerah Tersulit,  Distribusi Logistik Pemilu Diutamakan Lebih Cepat

“Sekarang tinggal kita gencarkan menyuntikkan vaksinasi meski banyak tenaga vaksinator yang terpapar, tetapi karena telah divaksin jadi kondisi mereka tidak serius, kami yang masih bertahan tetap melanjutkan percepatan vaksinasi bagi masyarakat,” tambahnya. (ana/gin)

JAYAPURA – Terkait dengan situasi saat ini, permintaan vaksin semakin meningkat, Dinas Kesehatan Provinsi Papua pastikan ketersediaan vaksin di Papua aman.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi Papua dr. Aaron Rumainum, M.Kes., mengatakan stok vaksinasi Covid-19 Provinsi Papua masih aman total vaksinasi Sinovac saat ini sebanyak 800.100 dosis

“Khususnya untuk vaksin Sinovac stok masih sangat aman, yaitu dari total dosis yang tersedia untuk Papua sebelumnya 735.900 dosis bertambah menjadi 800.100 dosis, yang telah disuntikkan sebanyak 540.791 suntikan,” jelasnya kepada Cenderawasih Pos, Senin (5/8) kemarin.

Lanjutnya, dengan jumlah vaksin saat ini, bisa dipastikan bahwa Papua memiliki vaksin yang cukup sehingga masyarakat diminta terus mau melakukan vaksin

Baca Juga :  Daerah Tersulit,  Distribusi Logistik Pemilu Diutamakan Lebih Cepat

“Sekarang tinggal kita gencarkan menyuntikkan vaksinasi meski banyak tenaga vaksinator yang terpapar, tetapi karena telah divaksin jadi kondisi mereka tidak serius, kami yang masih bertahan tetap melanjutkan percepatan vaksinasi bagi masyarakat,” tambahnya. (ana/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya