Thursday, March 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Cakupan Imunisasi Papua Dosis 1 Baru Mencapai 34 Persen

JAYAPURA – Cakupan imunisasi Covid-19 di Kabupaten/kota di Papua per tanggal 13 Juli tahun 2022 dengan dosis I sebanyak 34,06 persen atau setara dengan 879.971 peserta vaksin di Papua.

Sementara Dosis II sebanyak 25,74 persen atau setara dengan 664.977 peserta vaksin dan Dosis III sebanyak 6,57 persen atau setara dengan 169,707 peserta vaksin.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Papua, William Manderi mengatakan, cakupan vaksinasi di Papua hingga saat ini mencapai 34 persen. Sementara secara nasional mencapai 96 persen.

“Cakupan vaksinasi kita begitu rendah, sehingga ini menjadi catatan kita bagaimana  rakyat merasa aman, nyaman dan kesehatannya terjamin,”Ungkapnya.

Pihaknya mendorong kabupaten/kota untuk mensosialisasikan vaksin. Sebagaimana instruksi terbaru dari Mendagri soal percepatan vaksinasi.

Baca Juga :  Omicron Ditemukan, RS di Papua Diminta Bersiap

Selain itu kata William yang belum lama ini ditemui wartawan di Jayapura menyampaikan, vaksin booster menjadi catatan penting karena Papua sendiri tingkat vaksinasinya sangat rendah.

“Sehingga itu, regulasi pusat kita akan terjemahkan dengan kabijakan daerah,”Pungkasnya. (fia/gin)

JAYAPURA – Cakupan imunisasi Covid-19 di Kabupaten/kota di Papua per tanggal 13 Juli tahun 2022 dengan dosis I sebanyak 34,06 persen atau setara dengan 879.971 peserta vaksin di Papua.

Sementara Dosis II sebanyak 25,74 persen atau setara dengan 664.977 peserta vaksin dan Dosis III sebanyak 6,57 persen atau setara dengan 169,707 peserta vaksin.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Papua, William Manderi mengatakan, cakupan vaksinasi di Papua hingga saat ini mencapai 34 persen. Sementara secara nasional mencapai 96 persen.

“Cakupan vaksinasi kita begitu rendah, sehingga ini menjadi catatan kita bagaimana  rakyat merasa aman, nyaman dan kesehatannya terjamin,”Ungkapnya.

Pihaknya mendorong kabupaten/kota untuk mensosialisasikan vaksin. Sebagaimana instruksi terbaru dari Mendagri soal percepatan vaksinasi.

Baca Juga :  Antisipasi Lonjakan Covid, Kapolri Minta Warga Berhati-hati

Selain itu kata William yang belum lama ini ditemui wartawan di Jayapura menyampaikan, vaksin booster menjadi catatan penting karena Papua sendiri tingkat vaksinasinya sangat rendah.

“Sehingga itu, regulasi pusat kita akan terjemahkan dengan kabijakan daerah,”Pungkasnya. (fia/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya