Saturday, April 20, 2024
26.7 C
Jayapura

Temuan Kasus Baru Berkurang, 4 Distrik Masih Zona Merah

SENTANI- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura melalui Sekretaris Dinas Edward Sihotang menjelaskan, secara umum temuan kasus covid-19 di Kabupaten Jayapura belakangan ini sudah mulai berkurang dari waktu ke waktu.  Meski demikian masih ada 4 distrik yang tercatat masih berstatus zona merah penyebaran covid 19. Empat  distrik itu distrik Nimbokrang,  Yapsi, Sentani, Waibhu dan Nimbokrang.

“Temuan kasus baru yang terkonfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Jayapura belakangan ini memang cenderung melandai, tapi masih ada empat distrik yang masuk dalam zona merah penyebaran Covid- 19” kata Edward Sihotang, Selasa(15/3).

Sementara itu,  ada empat distrik lainnya juga yang masih berstatus zona kuning penyebaran Covid-19 yakni, Nimboran, Demta, Sentani Barat dan Ravenirara. Meski demikian, setiap warga yang ter konfirmasi positif tetap diarahkan untuk menjalani isolasi secara mandiri di rumah karena memang kondisi mereka masih termasuk kategori  sedang dan ringan.

Baca Juga :  NIK Menjadi Persoalan Data Cakupan Vaksinasi di Papua

“Dari awal untuk penanganan Covid-19 ini, kita lebih mengandalkan penanganan isolasi secara mandiri di rumah.  Saat ini kondisi pasien dirawat tidak ada yang kerja dan berat semuanya gejala ringan dan sedang,” jelasnya.

Untuk itu pihaknya berharap kepada masyarakat di Kabupaten Jayapura untuk tetap mematuhi aturan pemerintah terkait dengan penerapan protokol kesehatan pada saat melaksanakan kegiatan di tempat-tempat umum.”Tetap menjaga jarak, menggunakan masker dan kita wajib selalu mencuci tangan,” katanya.

Sejauh  ini secara kumulatif jumlah pasien yang terpapar Covid-19 di Kabupaten Jayapura sudah mencapai 4.208 orang. Jumlah yang sudah sembuh sudah mencapai 4.004 pasien atau 95 persen dari total pasien kita,” jelasnya.

Baca Juga :  Vaksinasi Anak 6-11Tahun Belum Bisa Dilakukan

Sementara untuk data pasien meninggal dunia akibat covid 19 ini sudah mencapai 122 orang. Sejauh ini upaya vaksin covid 19 ini sudah mampu mengatasi gejala berat covid 19 yang biasanya selalu berpotensi kematian bagi pasien dengan penyakit penyerta. (roy/ary)

SENTANI- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura melalui Sekretaris Dinas Edward Sihotang menjelaskan, secara umum temuan kasus covid-19 di Kabupaten Jayapura belakangan ini sudah mulai berkurang dari waktu ke waktu.  Meski demikian masih ada 4 distrik yang tercatat masih berstatus zona merah penyebaran covid 19. Empat  distrik itu distrik Nimbokrang,  Yapsi, Sentani, Waibhu dan Nimbokrang.

“Temuan kasus baru yang terkonfirmasi positif covid 19 di Kabupaten Jayapura belakangan ini memang cenderung melandai, tapi masih ada empat distrik yang masuk dalam zona merah penyebaran Covid- 19” kata Edward Sihotang, Selasa(15/3).

Sementara itu,  ada empat distrik lainnya juga yang masih berstatus zona kuning penyebaran Covid-19 yakni, Nimboran, Demta, Sentani Barat dan Ravenirara. Meski demikian, setiap warga yang ter konfirmasi positif tetap diarahkan untuk menjalani isolasi secara mandiri di rumah karena memang kondisi mereka masih termasuk kategori  sedang dan ringan.

Baca Juga :  DWP Kabupaten Yalimo Diminta Berkontribusi  dalam Pembangunan

“Dari awal untuk penanganan Covid-19 ini, kita lebih mengandalkan penanganan isolasi secara mandiri di rumah.  Saat ini kondisi pasien dirawat tidak ada yang kerja dan berat semuanya gejala ringan dan sedang,” jelasnya.

Untuk itu pihaknya berharap kepada masyarakat di Kabupaten Jayapura untuk tetap mematuhi aturan pemerintah terkait dengan penerapan protokol kesehatan pada saat melaksanakan kegiatan di tempat-tempat umum.”Tetap menjaga jarak, menggunakan masker dan kita wajib selalu mencuci tangan,” katanya.

Sejauh  ini secara kumulatif jumlah pasien yang terpapar Covid-19 di Kabupaten Jayapura sudah mencapai 4.208 orang. Jumlah yang sudah sembuh sudah mencapai 4.004 pasien atau 95 persen dari total pasien kita,” jelasnya.

Baca Juga :  Belum Ada Peningkatan Kasus, RS Tetap Siaga

Sementara untuk data pasien meninggal dunia akibat covid 19 ini sudah mencapai 122 orang. Sejauh ini upaya vaksin covid 19 ini sudah mampu mengatasi gejala berat covid 19 yang biasanya selalu berpotensi kematian bagi pasien dengan penyakit penyerta. (roy/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya