JAYAPURA – Permintaan meterai elektronik meningkat, pasalnya meterai elektronik merupakan salah satu persyaratan yang harus dikumpulkan oleh para peserta CPNS 2024.
Bahkan dalam memperoleh meterai elektronik ini, sempat terjadi kendala, karena dibutuhkan satu Indonesia.
Seperti yang diungkapkan Manager Operasional Pelayanan Pos-In Jayapura, Surya bahwa pengadaan meterai elektronik langsung dari Peruri, Kantor Pos bertugas mengisi data diri pelanggan yang hendak membeli meterai dan dikirim langsung ke Peruri kemudian akan diberikan meterai elektronik tersebut.
“Memang sempat ada gangguan, dalam pembeliannya, karena banyak permintaan satu Indonesia, akhirnya terjadi gangguan, namun sekarang sistem sudah kembali normal, dan permintaan meterai elektronik di Jayapura sendiri sudah mencapai 2.000 lebih, ” ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Jumat (6/9) kemarin.
Menurutnya, untuk harga meterai elektronik dan meterai tempel, ada perbedaan yakni untuk meterai tempel Rp 10 ribu, sementara meterai elektronik Rp 11 ribu, untuk kegunaannya sebenarnya sama, tetapi meterai elektronik lebih gampang dibaca pada sistem, apalagi yang serba digital seperti saat ini.
Selain itu, meterai elektronik juga meminimalisir pemalsuan meterai, jadi keaslian meterai lebih terjaga.
Selain meterai elektronik, penjualan meterai tempel juga sudah mulai meningkat pada saat diumumkan pengajuan persyaratan boleh menggunakan meterai tempel.
“Bagi masyarakat yang membutuhkan meterai elektronik bisa langsung ke loket Kantor Pos, dan juga melalui aplikasi Pos Pay, sementara meterai tempel bisa langsung ke loket atau kios dan toko-toko yang juga menyediakan meterai tempel, ” terangnya. (ana/ary)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos