JAYAPURA-Direktur Utama PDAM Jayapura Dr. H. Entis Sutisna, SE.,MM., di tahun 2022 akan terus melakukan pengoptimalan penagihanan tunggakan rekening air di pelanggan. Untuk itu pihaknya akan memaksimalkan tenaga PDAM dan pihak Kejaksaan Negeri Jayapura dalam pengoptimalkan penagihaan.
“Ada piutang pelanggan yang harus kami tagih sebesar Rp 34.4 miliar dari jumlah pelanggan kurang lebih 36 ribu pelanggan, kami menyiapkan 6 tim pemutusan yang bersinergi dengan Kejaksaan Negeri Jayapura untuk memastikan bahwa upaya melakukan penertiban atau pembayaran kepada pelanggan yang menunggak itu bisa cepat terealisasi,”katanya, Rabu (2/2).
Kata Entis sementara ini pihaknya bekerja sama dengan Kepolisian yakni di tingkat Polsek-polsek dalam melakukan penagihan-penagihan.
 “Kami juga akan melakukan kegiatan meterisasi pelanggan di seluruh unit pelayanan maka untuk itu, secara bertahap kami akan melakukan penggantian water meter yang rusak yang ada di pelanggan dan ini tidak dipungut bayaran dan meterisasi ini sifatnya gratis kepada pelanggan dan untuk memastikan bahwa akurasi meterisasi semakin baik. Dan ini juga upaya kami untuk menekan kebocoran dan juga meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga pelanggan merasa nyaman bawa apa yang dipakai itu akan sesuai dengan yang sudah di meteran air,”tandasnya.(dil/gin).
JAYAPURA-Direktur Utama PDAM Jayapura Dr. H. Entis Sutisna, SE.,MM., di tahun 2022 akan terus melakukan pengoptimalan penagihanan tunggakan rekening air di pelanggan. Untuk itu pihaknya akan memaksimalkan tenaga PDAM dan pihak Kejaksaan Negeri Jayapura dalam pengoptimalkan penagihaan.
“Ada piutang pelanggan yang harus kami tagih sebesar Rp 34.4 miliar dari jumlah pelanggan kurang lebih 36 ribu pelanggan, kami menyiapkan 6 tim pemutusan yang bersinergi dengan Kejaksaan Negeri Jayapura untuk memastikan bahwa upaya melakukan penertiban atau pembayaran kepada pelanggan yang menunggak itu bisa cepat terealisasi,”katanya, Rabu (2/2).
Kata Entis sementara ini pihaknya bekerja sama dengan Kepolisian yakni di tingkat Polsek-polsek dalam melakukan penagihan-penagihan.
 “Kami juga akan melakukan kegiatan meterisasi pelanggan di seluruh unit pelayanan maka untuk itu, secara bertahap kami akan melakukan penggantian water meter yang rusak yang ada di pelanggan dan ini tidak dipungut bayaran dan meterisasi ini sifatnya gratis kepada pelanggan dan untuk memastikan bahwa akurasi meterisasi semakin baik. Dan ini juga upaya kami untuk menekan kebocoran dan juga meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga pelanggan merasa nyaman bawa apa yang dipakai itu akan sesuai dengan yang sudah di meteran air,”tandasnya.(dil/gin).
