Thursday, April 25, 2024
32.7 C
Jayapura

Januari, 3 Kota Alami Deflasi 0,27  Persen

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina, saat menggelar konferensi pers di ruang kerjanya, Sabtu (29/8) lalu.( FOTO:  Yohana/Cepos)

JAYAPURA – Pada Bulan Januari 2021 gabungan 3 kota IHK di Papua (Jayapura, Merauke dan Timika) tercatat mengalami deflasi 0,27 persen atau terjadi penurunan angka Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 104,86 pada Desember 2020 menjadi 104,57 pada Januari 2021.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina menjelaskan, Deflasi yang terjadi pada gabungan 3 kota IHK di Papua tersebut akibat adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan angka indeks pada kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,003 persen, kelompok transportasi sebesar -3,95 persen,  kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar -0,03 persen,  kelompok pendidikan sebesar -0,63 persen,  serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar -0,37 persen.

Baca Juga :  Pemkot Dukung Program OJK

“Faktor pendorong terjadinya deflasi tersebut adalah penurunan harga yang cukup signifikan pada beberapa komoditas antara lain,  tarif angkutan udara, cabai rawit, ikan cakalang, ikan tongkol, bawang merah dan lain-lain. Adapun komoditas yang memberikan andil inflasi antara lain telur ayam ras, daging ayam ras, ikan ekor kuning, rokok kretek filter, tempe, dan lain-lain ” ungkapnya dalam rilis kepada Cenderawasih Pos, Senin (1/2) kemarin.

Lanjutnya, besaran andil masing-masing kelompok komoditi terhadap perkembangan inflasi Januari 2021 di Papua (gabungan 3 kota IHK) adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,18 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,007 persen,  kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,001 persen.

Baca Juga :  OJK Gelar Edukasi Literasi Keuangan Syariah ke Majelis Taklim

Kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,008 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,005 persen, kelompok transportasi  sebesar -0,46 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,006 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar -0,0004 persen, kelompok pendidikan sebesar -0,02 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,02 persen, serta kelompok perawatan pribadi dan jasa  lainnya sebesar -0,02 persen.

“Inflasi tahun kalender gabungan 3 kota IHK di Papua pada Januari 2021 sebesar -0,27 persen dan inflasi year on year (Januari 2021 terhadap Januari 2020) sebesar 0,93 persen,” terangnya. (ana/ary)

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina, saat menggelar konferensi pers di ruang kerjanya, Sabtu (29/8) lalu.( FOTO:  Yohana/Cepos)

JAYAPURA – Pada Bulan Januari 2021 gabungan 3 kota IHK di Papua (Jayapura, Merauke dan Timika) tercatat mengalami deflasi 0,27 persen atau terjadi penurunan angka Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 104,86 pada Desember 2020 menjadi 104,57 pada Januari 2021.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina menjelaskan, Deflasi yang terjadi pada gabungan 3 kota IHK di Papua tersebut akibat adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan angka indeks pada kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,003 persen, kelompok transportasi sebesar -3,95 persen,  kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar -0,03 persen,  kelompok pendidikan sebesar -0,63 persen,  serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar -0,37 persen.

Baca Juga :  Peringati Hari Konsumen, Pertamina Berikan Promo Istimewa

“Faktor pendorong terjadinya deflasi tersebut adalah penurunan harga yang cukup signifikan pada beberapa komoditas antara lain,  tarif angkutan udara, cabai rawit, ikan cakalang, ikan tongkol, bawang merah dan lain-lain. Adapun komoditas yang memberikan andil inflasi antara lain telur ayam ras, daging ayam ras, ikan ekor kuning, rokok kretek filter, tempe, dan lain-lain ” ungkapnya dalam rilis kepada Cenderawasih Pos, Senin (1/2) kemarin.

Lanjutnya, besaran andil masing-masing kelompok komoditi terhadap perkembangan inflasi Januari 2021 di Papua (gabungan 3 kota IHK) adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,18 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,007 persen,  kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,001 persen.

Baca Juga :  Tingkat Hunian Kamar Hotel Non Bintang Naik

Kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,008 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,005 persen, kelompok transportasi  sebesar -0,46 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,006 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar -0,0004 persen, kelompok pendidikan sebesar -0,02 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,02 persen, serta kelompok perawatan pribadi dan jasa  lainnya sebesar -0,02 persen.

“Inflasi tahun kalender gabungan 3 kota IHK di Papua pada Januari 2021 sebesar -0,27 persen dan inflasi year on year (Januari 2021 terhadap Januari 2020) sebesar 0,93 persen,” terangnya. (ana/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya